Selasa, 06 November 2012

Tanda-Tanda Hubungan Harus Diakhiri


Tidak ada orang yang sempurna di dunia ini, termasuk Anda dan si dia. Semua orang punya masa lalu, dan Anda perlu melupakan masa lalu yang buruk dari pasangan jika ia memang telah benar-benar menyesalinya.


Namun, ada beberapa perilaku dan karakteristik pria yang seharusnya menjadi bahan pertimbangan Anda untuk kelangsungan hubungan Anda dalam jangka panjang. Jika Anda menemukan tiga situasi di bawah ini, Anda perlu segera memutuskan untuk meninggalkannya (kebiasaan malas menyisir rambut atau susah bangun pagi tidak termasuk di dalamnya, lho!).

1. Tidak suportif

Anda sudah cukup lama bekerja sebagai sekretaris, lalu tiba-tiba Anda ingin menjajal kemampuan sebagai copywriter di sebuah advertising agency. Namun ketika Anda mengungkapkan keinginan tersebut, si dia malah tertawa, atau tidak mengalihkan pandangannya dari layar video game-nya. Atau, si dia hanya punya kritikan untuk tulisan-tulisan Anda di blog, hasil usaha Anda untuk belajar menulis selama ini. Ini tandanya, si dia tidak mendukung keinginan Anda karena menganggapnya hal sepele atau Anda hanya bermimpi melakukannya.

Salah satu keasyikan dalam hubungan percintaan adalah karena kita bisa saling mendukung satu sama lain, dan membantu agar kehidupan kita sama-sama menjadi lebih baik. Tetapi kalau salah satu dari Anda tidak mendukung passion yang Anda miliki, tindakan Anda sehari-hari, atau mimpi-mimpi Anda, tampaknya Anda perlu berpikir ulang mengenai kelanjutan hubungan Anda.


2. Tidak berkomitmen

Sebelumnya, Anda perlu memahami tipe hubungan Anda lebih dulu. Mungkin, sesungguhnya dia belum menjadi pacar Anda, meskipun Anda saling bertemu secara konsisten. Atau, dia memang kekasih Anda selama dua atau tiga tahun terakhir ini, namun ia tidak membuat langkah apa pun untuk mengubahnya menjadi hubungan yang lebih kuat.

Jika dia menganggap Anda bukan kekasihnya, namun ia memperlakukan Anda sebagai kekasih yang harus memenuhi kebutuhannya, si dia mungkin memang tipe yang nggak mau rugi. Jika Anda mempertanyakan status hubungan Anda, dan dia tak cukup berani untuk menetapkannya, rasanya tak ada gunanya Anda menunggu kepastiannya lebih lama lagi.


Bagaimana jika si dia sudah lama berstatus kekasih, namun tidak pernah membahas mengenai kelanjutan hubungan ke depan? Si dia mungkin merasa nyaman dengan kondisi seperti ini, dan sebenarnya tidak ada salahnya. Namun jika ia tahu Anda menginginkan hubungan yang lebih serius, namun tidak memiliki keinginan yang sama, mungkin ini saatnya Anda bersikap lebih tegas. Tidak semua orang akan berubah menjadi seperti Christian Grey di novel Fifty Shades of Grey. Begitu ia menegaskan keengganannya untuk berkomitmen, segera putuskan hubungan Anda.


3. Ia masih menjalin hubungan dengan orang lain

Anda berpacaran dengan pria yang mengaku mempunyai kekasih, namun hubungannya sedang menggantung. Atau pria yang mengaku tidak bahagia dengan perkawinannya, atau sedang dalam proses bercerai. Namun, setelah berbulan-bulan berhubungan layaknya sepasang kekasih, si dia tidak juga memutuskan hubungannya. Malahan, Anda mendengar dari seorang teman bahwa ia baru saja melihat kekasih Anda bergandengan mesra dengan kekasihnya, atau istrinya hamil lagi.

Apa pun pengakuannya bahwa ia mencintai Anda dan ingin selalu bersama Anda, tetapi jika ia masih tetap melanjutkan hubungannya dengan wanita lain dalam hidupnya, itu tandanya ia tidak benar-benar menginginkan Anda. Jangan mau jadi cadangan atau selingan pria yang tidak bertanggungjawab seperti ini. Di pihak lain, jika Anda berkeras untuk menyingkirkan wanita-wanita tersebut dari kehidupannya, artinya Anda perusak rumah tangga orang lain. Anda tak mau berada pada posisi istri pria tersebut, kan.


Sekian dulu informasi
Tanda-Tanda Hubungan Harus Diakhiri, semoga bermanfaat ya :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar